Scythe

Scythe diartikan sebagai sabit raksasa dalam Bahasa Indonesia. Penggunaan sabit ini dalam kehidupan nyata adalah sebagai pemotong atau pembabat rumput. Selain itu, juga sering digunakan dalam hal pertanian pada zaman dahulu, namun seiring berkembangnya teknologi alat tradisional ini digantikan oleh traktor dan benda-benda lain. 

Scythe terdiri dari sebuah tongkat kayu ( bisa juga logam) berukuran 170 cm paling pendek, sebuah bilah logam tajam melengkung berukuran 60-90cm yang disambungkan dengan ujung teratas tongkat tersebut dengan sudut 90 derajat atau kurang dari itu. Biasanya scythe dilengkapi dengan satu atau dua gagang pendek di tengah-tengah tongkat ataupun di ujung bawah.

Walaupun fungsi sebenarnya dari scythe adalah sebagai alat bantu tradisional dalam bidang pertanian, tetapi sekarang ini banyak orang menggunakannya sebagai sebuah senjata perang.Memang ada juga scythe yang diciptakan sebagai senjata tajam, namun sejarah pertamanya ditemukan hanya untuk sebatas alat pemotong rumput saja. Salah satunya adalah anime Soul Eater, yang diciptakan oleh Atsushi Okubo. Tokoh utamanya, Maka Albarn, adalah pemegang scythe yang sebenarnya merupakan partnernya, Soul Evans.
















Ada lagi Shuuhei Hisagi dengan Kazeshini dari Bleach ciptaan Tite Kubo.















Dan juga Fate T. Harlaown dengan Bardiche dari MGLN buatan Masaki Tsuzuki. 

Dictionary of Greek and Roman Antiquities oleh Sir William Smith mengatakan bahwa scythe digunakan oleh Romawi Kuno. Untuk mengilustrasikan ini, beliau menyebutkan sebuah gambaran Kronos yang tengah memanggul sebuah sabit raksasa. Malaikat pencabut nyawapun selalu digambarkan dengan sebuah scythe. Sekarang penggunaan scythe tidak begitu banyak lagi, karena seiring berkembangnya zaman, penduduk-penduduk negara maju lebih menyukai benda-benda berteknologi maju. Namun, dikatakan masih ada yang menggunakannya di wilayah sekitar Eropa dan Asia, walau sedikit.